Pengaruh Aplikasi (Napthalene Acetic Acid) dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Awal Bibit Bud Set Tebu (Saccharum Officinarum L.)

Authors

  • Yusi Nur Maskurah Program Studi Ilmu Pertanian, Universitas Jember, Jember
  • Setiyono Setiyono Program Studi Ilmu Pertanian, Universitas Jember, Jember
  • Dwi Erwin Kusbianto Program Studi Ilmu Pertanian, Universitas Jember, Jember
  • Susan Barbara Patricia SM Program Studi Ilmu Pertanian, Universitas Jember, Jember
  • Hasbi Mubarak Suud Program Studi Ilmu Pertanian, Universitas Jember, Jember

DOI:

https://doi.org/10.33541/pro-life.v12i2.5587

Keywords:

bud set, NAA, Soaking Time, Sugarcane

Abstract

The problem with cultivating the sugarcane bud set technique is how to stimulate the rapid formation of roots and shoots. The effort that can be made is by providing growth regulators. This research aims to determine the interaction between giving NAA concentration (Napthalene Acetic Acid) and soaking time on the initial growth of sugarcane bud set seedlings. This research was conducted using a Completely Randomised Factorial Design with two factors. Factor I is the NAA concentration, which consists of four levels: zero ppm (A1), 50 ppm (A2), 100 ppm (A3), and 150 ppm (A4). Factor II is the length of soaking, which consists of four levels: 0 minutes (S1), 20 minutes (S2), 40 minutes (S3), and 60 minutes (S4). The research results showed that (1) there was an interaction between NAA concentration and soaking time, which had a significant effect on the number of leaves. The best treatment combination is an NAA concentration of 50 ppm (A2) and a soaking time of 20 minutes (S2). (2) The NAA concentration has no significant effect on any of the observed variables. (3) Soaking time has a significant effect on root volume, with the optimal treatment being 20 minutes of soaking time (S2).

References

Badan Pusat Statistik (BPS). 2021. Statistik Tebu Indonesia. Badan Pusat Statistik(BPS - Statistics Indonesia). Jakarta

Erliandi, Ratna R. (2015). Pengaruh Komposisi Media Tanam dan Lama Perendaman Auksin pada Bibit Tebu Teknik Bud Chip. Jurnal Online Agroekoteknologi.3(2):1–46.

Efi, Respati. 2023. Buku Outlook Komoditas Perkebunan Tebu. Jakarta: Pusat Data dan Sistem Informasi Pertanian.

Heryanto, W. (2019). Pengaruh Sumber Bahan Setek dan Lama Perendaman Rootone-F Terhadap Pertumbuhan Setek Tanaman Xanthostemon Kuning (Xanthostemon chrysantus F. muell.). Skripsi, 54.

Irda, K., Saccharum, S., & Bud, L. (2015). Keragaan Bibit Bud Chips Tebu. (Jurnal Online Agroekoteknologi, 3(2337):489–498.

Khudhur, S. A. (2019). Effects of Different Times of Cutting Soaking and Concentrations of IAA on Morphological features of Robinia pseudoacacia Stem Cuttings. Journal of Advanced Laboratory Research in Biology.10(4):111–122.

Lestari, E. G. (2011). Peranan Zat Pengatur Tumbuh dalam Perbanyakan Tanaman melalui Kultur Jaringan. Jurnal AgroBiogen. 7(1):63.

Lutfiani, I., Lestari, A., Widyodaru, N., & Suhesti, S. (2022). Pengaruh pemberian berbagai konsentrasi NAA (Naphthalene Acetic Acid) dan BAP (Benzyl Amino Purine) terhadap multiplikasi tunas tanaman tebu (Saccharum officinarum L.). Jurnal Agrotek Indonesia, 7(1), 49-57.

Manik, G. R., & Hasanah, Y. (2017). Respons Pertumbuhan Bahan Bud set Tebu (Saccharum officinarumL.) terhadap Konsentrasi Naphthalene Acetic Acid (NAA) + Naphthalene Acetamide (NAAm). Jurnal Online Agroekoteknologi, 5(4), 756-761.

Marzuki. (2008). Pengaruh NAA terhadap pertumbuhan bibit nenas (Ananas comosus L. Merr) pada tahap aklimatisasi. Padang : Universitas Andalas.

Mulyono, D. (2011). Analisis Kesesuaian Lahan Dan Evaluasi Jenis Tanah Dalam Budidaya Tanaman Tebu Untuk Pengembangan Daerah Kabupaten Tegal. Jurnal Sains Dan Teknologi Indonesia, 13(2):116–123.

Novitasari, B., Meiriani, & Haryati. (2015). Pertumbuhan Tanaman Stek Buah Naga (Hylocereus costarcensis (Web.) Britton & Rose) dengan Pemberian Kombinasi Indole Btyric Acid (IBA) dan Naphtalene Acetic Acid (NAA). Jurnal Agroteknologi, 4(1):1735–1740.

Pamungkas, F. T., Darmanti, S., & Raharjo, B. (2009). Pengaruh Konsentrasi Dan Lama Perendaman Dalam Supernatan Kultur Bacillus Sp.2 Ducc-Br-Ki.3 Terhadap Pertumbuhan Stek Horisontal Batang Jarak Pagar (Jatropha curcas L.). In Jurnal Sains & Matematika (JSM).17(3):131–140.

Putri, A. D., Sudiarso, & Islami, T. (2013). Pengaruh komposisi media tanam pada teknik bud chip tiga varietas tebu (Saccharum officinarum L.). Jurnal Produksi Tanaman, 1(1): 16-23.

Ramadan Vani Rizki, Niken Kendarini, & Sumeru Ashari. (2016). Kajian Pemberian Zat Pengatur Tumbuh terhadap Pertumbuhan Stek Tanaman Buah Naga (Hylocereus costaricensis). Jurnal Produksi Tanaman. 4(3):180–186.

Rokhim, M. N., & Adelina, E. (2021). Pengaruh lama perendaman ekstrak tauge dan zat pengatur tumbuh sintetik terhadap viabilitas benih kakao (Theobroma cacao L.) yang telah mengalami deteriorasi. E-J. Agrotekbis, 9(3): 741 – 751.

Saha, R., Ginwal, H. S., Chandra, G., & Barthwal, S. (2021). A comparative study on grey relational analysis and C5.0 classification algorithm on adventitious rhizogenesis of Eucalyptus. Trees - Structure and Function. 35(1):43–52.

Salisbury, F. B., & Ross, C. W. (1995). Fisiologi tumbuhan. Bandung : ITB.

Sucianto, Y. A., Sutarno, & Anwar, S. (2019). Invigorasi benih kelor (Moringa oleifera) dengan berbagai konsentrasi dan jenis ZPT terhadap pertumbuhan dan bobot biomasa. Buletin Anatomi dan Fisiologi, 4(2): 137-143.

Suprapto, A. (2004). Auksin Zat : Zat Pengantar Tumbuh Pentn Meningkatkan Mutu Stek tanaman. In Jurnal Penelitain Inovasi. 21(1):81–90.

Teguh Supriyadi, Tyas Soemarah K.D, Endang Suprapti, & Agus Budiyono. (2020). Pengaruh Konsentrasi Dan Lama Perendaman Stek Lada (Piper Nigrum) Dalam Larutan Zat Pengatur Tumbuh (Auksin). Jurnal Ilmiah Agrineca. 20(2):158–169.

Wafia, K., Karno, K., & Kusmiyati, F. (2021). Pengaruh Pemberian Berbagai Konsentrasi Indole-3-Butyric Acid (IBA) dan Lama Perendaman terhadap Pertumbuhan Stek Batang Timi (Thymus vulgaris L.). Agrosains : Jurnal Penelitian Agronomi. 23(1):19.

Wattimena, G. A. (1992). Zat pengatur tumbuh tanaman pada kultur jaringan. Bogor: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Yunita, Monica, M. (2017). Pertumbuhan berbagai umur bahan tanam bud set tebu (saccharum officinarum L.) dengan konsentrasi NAA yang berbeda. Gastronomía Ecuatoriana y Turismo Local.5(69):297–306.

Downloads

Published

2025-07-08

How to Cite

Maskurah, Y. N., Setiyono, S., Kusbianto, D. E., Patricia SM, S. B., & Suud, H. M. (2025). Pengaruh Aplikasi (Napthalene Acetic Acid) dan Lama Perendaman Terhadap Pertumbuhan Awal Bibit Bud Set Tebu (Saccharum Officinarum L.). Pro-Life, 12(2), 114–124. https://doi.org/10.33541/pro-life.v12i2.5587

Issue

Vol. 12 No. 2 (2025): Juli

Section

Articles

License

Copyright (c) 2025 Yusi Nur Maskurah, Setiyono Setiyono, Dwi Erwin Kusbianto, Susan Barbara Patricia SM, Hasbi Mubarak Suud

Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.