ANALISIS RISIKO LIKUIDITAS UNTUK MENGUKUR TINGKAT RISIKO KESEHATAN KEUANGAN PERUSAHAAN
Abstrak
Abstrak
Studi ini ditujukan untuk mengukur risiko likuiditas Tingkat risiko Kesehatan keuangan perusahan terhadap beberapa perusahaan Makanan dan Minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Selama Periode 2014-2018.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi Risiko kesehatan keuangan perusahaan ditinjau dari rasio likuiditas, untuk mengetahui Tingkat kesehatan perusahaan
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi empiris. Penelitian ini difokuskan pada perusahaan makanan dan minuman yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 2014-2024. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah dengan metode studi pustaka dan dokumentasi.).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, dari setiap perusahaan yang dilihat dari rasio yang dimiliki mengalami kenaikan dan penurunan yang cukup bervariasi. Nilai rasio yang dimiliki perusahaan juga dibandingkan dengan nilai rasio rata-rata perusahaan. Perusahaan yang mendapat nilai rasio terbaik akan mendapat rangking terbaik dan poin yang tertinggi. Dari poin yang diperoleh, dapat dilihat perusahaan yang memiliki tingkat kesehatan yang baik dari seluruh perusahaan yang menjadi sampel adalah PT Delta Djakarta Tbk.
Adapun penyebab risiko likuiditas yang dialami perusahan-perusahan tersebut yang menjadi penyebab risiko likuiditas adalah manajemen arus kas suatu perusahaan yang buruk. Selain itu perusahaan tidak mampu meningkatkan jumlah kas akibat keterlambatan pengembalian piutang hal ini biasanya disebabkan ketidakpatuhan distributor pada syarat distribusi penjualan . Hal lain yang mempenagaruhi risiko keuangan akibat risiko likuiditas adalah perusahaan mengalami penurunan laba yang berdampak pada penurunan profitabilitas. Selain itu faktor lingkungan eksternal perusahaan seperti perubahan kebijakan pemerintah, perubahan pasar, krisis ekonomi. Berikutnya adalah adanya kewajiban jangka pendek perusahaan yang tinggi dan harus segera dipenuhi.
Untuk itu perusahaan perusahaan perlu secara rutin mengidentifikasi situasi yang dapat menciptakan kesenjang dengan terus menilai kesenjangan antara aktiva dan kewajiban lancar dengan cara meningkatkan cadangan kas perusahaan. Hal ini perlu dilakukan agar perusahaan menemukan jalan keluar untuk menyelesaiakan persoalaalan risiko keuangan.
- View 33 times Download 33 times PDF (English)
##submission.copyrightStatement##
##submission.license.cc.by4.footer##