Patriotisme Kristen: Pembelajaran PAK Keluarga Pada Anak Usia Dini

  • Sozanolo Telaumbanua STT Duta Panisal
  • Desi Sianipar Universitas Kristen Indonesia
Kata Kunci: Patriotisme, Anak Usia Dini, Pendidikan Agama Kristen Keluarga

Abstrak

Membentuk patriotisme pada anak usia dini sangat penting karena hal ini akan berpengaruh besar pada kesejahteraan, kemakmuran, dan kemajuan anak, keluarga, masyarakat, dan bangsa pada masa yang akan datang. Secara khusus hal ini menjadi perhatian orang tua Kristen dalam menyikapi situasi sosial pada masa kini yang ditandai dengan berkembangnya sikap dan tindakan yang tidak patriotis, seperti korupsi, aksi kekerasan, bullying, ujaran kebencian, intoleransi, terorisme, upaya-upaya yang mengganggu kesatuan negara, penyalahgunaan teknologi, kemalasan, individualisme, kurang menghargai budaya dan produksi negeri sendiri, dan sebagainya. Pemerintah juga sedang mempersiapkan generasi yang tangguh untuk menyambut bonus demografi antara tahun 2010-2035. Dalam mendukung pemerintah, orang tua Kristen menyadari perannya dalam mendidik anak untuk berjiwa patriotisme sejak anak berusia dini. Karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana patriotisme Kristen dibelajarkan pada anak usia dini melalui pendidikan agama Kristen keluarga. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kajian literatur. Hasil penelitian adalah orangtua membangun patriotisme pada anak yang berusia dini berdasarkan nilai-nilai Kristen, yaitu dengan memiliki pemahaman tentang landasan teologis patriotisme; perkembangan anak usia dini, dan pembentukan patriotisme dengan menetapkan tujuan pembelajaran, materi pembelajaran dan metode pembelajaran yang disesuaikan dengan perkembangan anak usia dini dan nilai-nilai Kristen.

Referensi

Baidawi, Akhmad. “Implementasi Patriotisme dalam Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial.” Socius: Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial 9, no. 1 (2020): 17–19.

Dariyo, Agoes. “Peran Pengasuhan Otoritatif Orangtua untuk Menumbuhkembangkan Sikap Nasionalisme dan Patriotisme Remaja dalam Kerangka Ketahanan Nasional.” Jurnal Ketahanan Nasional 24, no. 3 (2018): 328–329.

Darmayanti, Hala Nuari Lina, dan Nia Saurina. “Aplikasi Media Pembelajaran untuk Anak Usia Dini Guna Mengenalkan Jiwa Patriotisme.” Melek IT: Information Technology Journal 1, no. 1 (2015): 84–86.

Kartini, Sri. Jiwa Patriotisme. Semarang: Apprin, 2020.

Kemenristekdikti, Tim Pengembang PPG, dan Kemendikbud. Dokumen Kurikulum Pendidikan Profesi Guru (PPG) 2019 Bidang Studi Pendidikan Guru PAUD. Jakarta: Kemenristekdikti dan Kemendikbud, 2019.

Latifa, Umi. “Aspek Perkembangan pada Anak Sekolah Dasar: Masalah dan Perkembangannya.” Academica: Journal of Multidisiplinary Studies 1, no. 2 (2017): 186.

Marbaniang, Domenic. Developing the Spirit of Patriotism and Humanism in Children for Peace and Harmony. Diedit oleh Jesudason Jeyaraj. Bangalore: CFCD/ISPCK, 2009.

Ndari, Susianty Selaras, Amelia Vinayastri, dan Khusniyati Masykuroh. Metode Perkembangan Sosial Emosi Anak Usia Dini. Tasikmalaya: Edu Publisher, 2018.

Paska, Paskalis Edwin Nyoman. “Haruskah Kita Takluk Kepada Pemerintah?” SAPA: Jurnal Kateketik dan Pastoral 1, no. 2 (2016): 1–15.

Putri, Maharani Ardi, dan Eko A. Meinarno. “Studi Lintas Generasi: Penghayatan Pancasila dan Patriotisme pada Era Globalisasi.” In Kebhinekaan dan Masa Depan Indonesia: Peran Ilmu Sosial dalam Masyarakat, 703–704. Malang: Universitas Negeri Malang, 2016.

Putri, Zunita. “Mantan Menteri Ini Ungkap Alasan Anak Muda Jadi Target Radikalisme.” news.detik.com. Last modified 2018. Diakses Maret 19, 2021. https://news.detik.com/berita/d-4184478/ mantan-menteri-ini-ungkap-alasan-anak-muda-jadi-target-radikalisme. Diakses tanggal 19 Maret 2021.

S.W., Yuliani. “Penguatan Sikap Patriotisme Remaja Melalui Pendidikan Keluarga di Desa Wirogunan Kecamatan Kartasura Kabupaten Sukoharjo.” Jurnal Pendidikan 28, no. 2 (2019): 192–194.

Sianipar, Desi, dan A Dan Kia. “Analisis Implementasi PAK Keluarga di Gereja Sidang Jemaat Allah (GSJA) Kabupaten Barito Timur Kalimantan Tengah.” Jurnal Shanan 2, no. 2 (2018): 37–67.

Sit, Masganti. Psikologi Perkembangan Anak Usia Dini. 1 ed. Medan: Perdana Publishing, 2015.

Sugiman, Ainun Muchlisatun Rati. “Penanaman Nilai-Nilai Nasionalisme dan Patriotisme Melalui Materi Sikap Semangat Kebangsaan dan Patriotisme dalam Kehidupan Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara pada Pembelajaran PKn di SMAN 1 Pundon.” Academy of Education of Journal. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 8, no. 2 (2017): 180–188.

Susanto, Ahmad. Perkembangan Anak Usia Dini: Pengantar dalam Berbagai Aspeknya. 3 ed. Jakarta: Kencana Prenadamedia Group, 2014.

“Index of /lexicon/matthew.” biblehub.com. Diakses Maret 4, 2021. https://biblehub.com/lexicon/matthew/.

“Kelenjar endokrin adalah salah satu sistem utama pada tubuh yang mengoordinasikan senyawa-senyawa kimia, yang berdampak kepada hampir seluruh sel, organ, serta berbagai fungsi di tubuh manusia. Sistem endokrin tersusun oleh beragam kelenjar, termasuk horm.” www.alodokter.com. Diakses Oktober 10, 2019. https://www.alodokter.com/Kelenjar-Endokrin-Sutradara-di-Balik-Tumbuh-Kembang-Fisik-Manusia.

“Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI, Angka Kekerasan Terhadap Anak Tinggi di Masa Pandemi, Kemen PPPA Sosialisasikan Protokol Perlindungan Anak.” www.kemenpppa.go.id.

“Patriotisme.” KBBI. Diakses Februari 20, 2021. https://kbbi.web.id/patriotisme.

Diterbitkan
2021-03-30
Bagian
Articles