Analisa Pengaruh Tempering Terhadap Struktur Kristal, Sifat Mekanik Pada Baja ST 45 C
Abstract
Baja ST 45 C merupkan jenis baja “Medium Carbon Steel” (0.3-0.5% C). Dengan kandungan karbon medium ini memungkinkan baja ini untuk ditingkatkan lagi sifat mekaniknya. Usaha menjaga agar logam lebih tahan gesekan atau tekanan adalah dengan cara memberi perlakuan panas pada baja, hal ini memegang peran penting dalam upaya meningkatkan kekerasan serta kekuatan baja sesuai kebutuhan. Dilihat dari fungsinya, baja karbon medium ini diklasifikasikan sebagai machinerysteel baja yang biasa dipakai dalam komponen atau sparepart seperti: roda gigi, coupling, pulley, axles, piston, rails (rel kereta api) dan baja konstruksi. Baja ST 45 C di panaskan pada suhu 850 0C kemudian dicelup cepat media pendingin air, oli, dan air garam. Selanjutnya sampel ditempering pada suhu 450 0C. Dari hasil pengujian XRD menunjukkan bahwa ukuran kristal tertinggi pada media air (7,23 nm), media oli (4,33nm) dan media air garam (4,51nm). Nilai kekerasan tertinggi pada media air garam 596 HB dan kuat tariknya 2056 MPa pada media pendingin air garam.
- View 21 times Download 21 times PDF