STUDI KASUS PERENCANAAN KOMBINASI SISTEM PRACETAK DENGAN ISOLASI DASAR PADA APARTEMEN PANCORAN RIVERSIDE II

  • Martinus Nifotuho Fau Universitas Kristen Indonesia (UKI)
  • Hari Nugraha Nurjaman Universitas Persada Indonesia YAI, Jakarta
Kata Kunci: pracetak, isolasi dasar, desain seismik.

Abstrak

Perkembangan dan penerapan sistem pracetak kinerja tinggi dengan konsep perencanaan berbasis preskriptif, sepenuhnya sudah diproduksi secara lokal di Indonesia. Namun sistem pracetak yang menggunakan isolasi dasar terutama pada bangunan bertingkat memerlukan kajian yang lebih dalam untuk mengetahui perilaku dan kinerja bangunan secara keseluruhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk merencanakan suatu struktur yang menggunakan kombinasi sistem pracetak dan isolasi dasar dengan menggunakan studi kasus Apartemen Pancoran Riverside II yang berlokasi di Jakarta dan terdiri dari area tower 32 lantai dan podium 6 lantai. Penggunaan sistem isolasi dasar juga dapat menggeser periode struktur menjadi lebih besar, sehingga diperoleh geser dasar yang lebih kecil, namun karena luas menara pada bangunan ini cukup tinggi (121,6 m), maka periode natural struktur sudah cukup besar sehingga efek pergeseran periode struktur tidak terlalu efektif pada area tower tersebut, sedangkan area podium (19,2 m) masih dapat memanfaatkan penurunan base shear ini.

Referensi

ASCE (American Society of Civil Engineers) ASCE/SEI 7-16 Minimum Design Loads for Buildings and Other Structures (Virginia, USA, 2010), pp 374,66,97.

ACI (American Concrete Institute), ACI 318-14 Building Code Requirements for Structural Concrete and Commentary (Farmington Hills, MI, 2008), pp 323-324,347-349.

ACI (American Concrete Institute), ACI 374.1-05 Acceptance criteria for moment frames based on structural testing and commentary (Farmington Hills, MI, 2005, reapproved 2014), pp 8-9.

ACI (American Concrete Institute), ACI 550.3-13 Design Specification for Unbonded Post- Tensioned Precast Concrete Special Moment Frame Satisfying ACI 374.1 and Commentary (Farmington Hills, MI, USA, 2013), pp 11,19,20.

I Putu Ellsa Sarassantika, Gede Parama Putra, I. B., Tampubolon, S. P., & Putra Sanjaya, I. G. D. (2023). ANALISA PERFORMA SEISMIC MERU (STRUKTUR BERTINGKAT PAGODA KHAS BALI): PRELIMINARY STUDY. Jurnal Rekayasa Teknik Sipil Dan Lingkungan - CENTECH, 4(1), 25-35.

Nurjaman, H., Suwito, S., Dinariana, D., Suprapto, G., Budiono, B., & Fau, M. (2022). Development of numerical model of a high performance precast concrete system equipped with base isolation.

Nurjaman, H. N., Suwito, S., Marbun, C. R., Irawanto, I., & Fau, M. N. (2020, May). Structural assessment of rental housing flat Lere in Palu affected by Palu earthquake on September 28, 2018. In AIP Conference Proceedings (Vol. 2227, No. 1). AIP Publishing.

Simbolon, S. C. R., Tampubolon, S. P., & Mulyani, A. S. (2023). PERFORMANCE ANALYSIS OF HORIZONTAL IRREGULAR BUILDINGS BASED ON RESPONS SPECTRUM AND TIME HISTORY METHODE. Jurnal Pensil: Pendidikan Teknik Sipil, 12(3), 363 - 374.

SNI (Standar Nasional Indonesia), SNI 1726:2019 Tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk struktur bangunan gedung dan non gedung (BSN, Jakarta, Indonesia,2019).

SNI (Standar Nasional Indonesia), SNI 2847:2019 Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung (BSN, Jakarta, Indonesia, 2019).

SNI (Standar Nasional Indonesia), SNI 7834 Metode Uji dan Kriteria Penerimaan Sistem Struktur Rangka Pemikul Momen Beton Bertulang Pracetak untuk Bangunan Gedung (BSN, Jakarta, Indonesia, 2012).

Diterbitkan
2023-10-31