Penerapan Kurikulum Pendidikan Agama Kristen Sekolah Minggu dengan Menggunakan Teori Maria Harris

Iman Setia Telaumbanua; Lusia Rahajeng; Hasahatan Hutahaean

doi:10.33541/shanan.v6i2.4052

Iman Setia Telaumbanua Universitas Kristen Indonesia, Jakarta
Lusia Rahajeng Universitas Kristen Indonesia, Jakarta
Hasahatan Hutahaean Sekolah Tinggi Teologi Arastamar, Jakarta

DOI: https://doi.org/10.33541/shanan.v6i2.4052

Kata Kunci: Kurikulum, Pendidikan Agama Kristen, Sekolah Minggu, Teori Maria Harris

Abstrak

Kurikulum merupakan sentral atau pusat kegiatan pendidikan yang sangat mempengaruhi terlaksananya proses belajar mengajar. Akibat besarnya pengaruh kurikulum terhadap pelaksanaan kegiatan belajar mengajar, maka perlu pengembangan terhadap kurikulum yang sesuai dengan kebutuhan kegiatan belajar mengajar. Salah satu pakar pendidikan Kristen yang memberikan sumbangsih terhadap kurikulum di gereja adalah Maria Harris. Pengembangan kurikulum Maria Harris menawarkan wawasan baru tentang desain model kurikulum pendidikan Kristen, yang dalam hal ini dapat dikenali dari desain dan karakteristik estetika "pendidikan". Tujuan dari penelitian ini adalah mendesain kurikulum PAK Sekolah Minggu dengan menggunakan teori Maria Harris. Adapun metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif yang mengacu pada penelitian pustaka, di mana peneliti akan menggunakan berbagai literatur seperti buku-buku ataupun artikel-artikel dan sumber lainnya yang akurat dan berkaitan dengan penerapan kurikulum Maria Harris terhadap penyusunan Pendidikan Agama Kristen Sekolah Minggu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan kurikulum Maria Harris dapat membantu gereja untuk dapat memenuhi tugas dan panggilannya melalui tahapan-tahapan dalam menyusun kurikulum Sekolah Minggu.

Referensi

Arifin, Zainal. Konsep & Model Pengembangan Kurikulum. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2011.

Daud, Misson Immanuel. Perkembangan Kurikulum Sekolah Minggu Gereja-Gereja di Manado. Jakarta: Publika Indonesia Utama, 2022.

Harris, Maria. Fashion Me A People Curriculum In The Church. Louisville London: Westminster John Knox Press, 1989.

Lumban Tobing, Nancy. “Kurikulum Pendidikan Agama Kristen di Indonesia.” Mitra Sriwijaya: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen 1, no. 1 (2020): 77-108.

Maola, Putri Sofiatul, dan Triana Lestari. “Pengaruh Gadget Terhadap Perkembangan Sosial Anak Sekolah Dasar.” Journal of Education 3, no. 15 (2021): 219-225.

Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2011.

Nainggolan, John M. Strategi Pendidikan Agama Kristen. Bandung: Generasi Info Media, 2008.

Picanussa, Branckly Egbert. “Pengembangan Kurikulum Pendidikan Kristiani.” Voice of Wesley: Jurnal Ilmiah Musik dan Agama 3, no. 1 (2020): 1-15.

Publik, Ruang, and Binsen S Sidjabat. “Indonesian Journal of Theology 7/1” 1, no. July (2019): 7-24.

Ratag, Adolf Edwin. “Pengembanganan Kurikulum Sekolah Minggu.” LOGON ZOES: Jurnal Teologi, Sosial dan Budaya 1, no. 1 (2017): 1-17.

Sandang, Jaffray. “Evaluasi Pemikiran Maria Harris dan D. Campbell Wyckoff.”

Simanjuntak, Junihot. Psikologi Pendidikan Agama Kristen. Yogyakarta: ANDI, 2016.

Simanjuntak, Junihot M. “Implikasi Konsep dan Desain Kurikulum dalam Tugas Pembinaan Warga Jemaat.” Jurnal Jaffray 12, no. 2 (2014): 251-272.

Simanjuntak, Ramses. “Mengenal Sejarah Kurikulum Nasional Indonesia.” Teologi Sanctum Domine (2015): 35-50.

Smith, Joanmarie. “Christian Educators Of The 20th Century.” Biola University.

Sujarweni, V. Wiratna. Metodologi Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Baru Press, 2014.

Telaumbanua, Arozatulo. “Peranan Guru Pendidikan Agama Kristen dalam Membentuk Karakter Siswa.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 1, no. 2 (2018): 219-231.

Tubulau, Imanuel. “Kajian Teoritis Tentang Konsep Ruang Lingkup Kurikulum Pendidikan Agama Kristen.” Jurnal Ilmiah Religiosity Entity Humanity (JIREH) 2, no. 1 (2020): 27-38.