RADIKALISME AGAMA DALAM PERSPEKTIF ALKITAB DAN IMPLIKASINYA BAGI PENDIDIKAN AGAMA KRISTEN

  • Yunardi Kristian Zega Universitas Kristen Indonesia

Abstrak

Abstrak
Radikalisme agama merupakan paham atau aliran keras yang berasal dari suatu ajaran agama yang menimbulkan sikap intoleransi. Radikalisme agama dapat terjadi pada agama manapun, termasuk dalam memahami ajaran Kekristenan. Salah satu penyebab pada ajaran Kekristenan yaitu, pemahaman yang salah dalam menafsirkan ayat-ayat Alkitab dan para pendidik yang memberikan pendidikan agama Kristen tidak sesuai dengan ajaran Alkitab, atau juga dapat disebabkan oleh orang-orang Kristen yang memiliki kepentingan dengan mengatasnamakan ajaran agama. Untuk menjawab permasalahan tersebut, dalam penulisan ini metode yang digunakan adalah studi pustaka. Di mana penulis mencari sumber-sumber informasi baik dari jurnal, buku, Alkitab, tafsiran Alkitab, internet, kamus, dan sumber-sumber lainnya. Tujuan dari penulisan ini untuk menjawab pandangan Kekristenan berdasarkan perspektif Alkitab yang menolak tindakan radikalisme agama. Oleh karena itu, supaya tidak bertumbuhnya paham radikalisme agama di dalam Kekristenan. Hal ini menjadi tugas tanggung jawab bagi para pendidik, pendidik yang dimaksud ialah (orangtua, guru PAK, dan para pendeta) yang mengajarkan pendidikan agama Kristen kepada setiap naradidik baik di dalam keluarga, sekolah, maupun gereja.
Kata Kunci: Radikalisme Agama, Perspektif Alkitab, Pendidikan Agama Kristen

Referensi

Abdullah, Anzar. “Gerakan Radikalisme Dalam Islam: Perspektif Historis.” ADDIN Vol.10, No.1 (2016): 24–25.

Damayanti, Angel. “Radikalisme Agama Dan Pluralisme di Indonesia,” Universitas Kristen Indonesia 2015. Diakses 10 Februari 2020. http://repository.uki.ac.id/440/1/Radikalisme Agama dan Pluralisme di Indonesia.pdf.

Damayanti, Angel. “Radikalisme Pada Komunitas Non-Islam,” Universitas Kristen Indonesia 2018. Diakses 9 Januari 2020. http://repository.uki.ac.id/637/1/Radikalisme Pada Komunita Non-Islam.pdf.

Inyani, Iin. “Fungsi Conscience Dalam Perkembangan Rasa Agama Usia Remaja.” Al-AdYan Vol.X, No.2 (Januari 2015): 193.

Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).

Qodir, Zuly. “Kaum Muda, Intoleransi, Dan Radikalisme Agama.” Studi Pemuda Vol.5, No.1 (Mei 2016): 432.

Sianipar, Desi. “Pluralisme Agama Menurut Abraham Kuyper Dan Kontribusinya Bagi Pengembangan Pendidikan Agama Kristen.” Jurnal Shanan Vol.3, No.1 (Maret 2019): 105–107.

Sirry, Mun’im. “Alkitab, Kristen, Dan Soal Agama Damai,” Geotimes Februari, 2017. Diakses 5 Februari 2020,Https://Geotimes.Co.Id/Kolom/Agama/Alkitab-Kristen-Dan-Soal-Agama-Damai/.

Thoyyib, M. “Radikalisme Islam Indonesia.” TA’LIM: Jurnal Studi Pendidikan Islam Vol.1, No.1 (2018): 93.

Ummah, Sun Choirol. “Akar Radikalisme Islam Di Indonesia.” Humanika Vol.12, No.1 (Desember 2012): 112.

Utama, Abraham. “Penolakan Pura Di Bekasi: ‘Walau Cuma Dua-Tiga Umat, Mereka Tetap Berhak Punya Rumah Ibadah.” BBC Indonesia, 2019. Diakses 11 Januari 2020. https://www.bbc.com/indonesia/indonesia-48215796.

Walangare, Stephen. “Megapa Orang Kristen Tidak Membela Agamanya.” Kompasiana 10 April 2018. Diakses 23 Mei 2020. https://www.kompasiana.com/stephenwalangare/5acc886cdcad5b30dd307652/eksistensi-yayasan-lembaga-cornelis-chastelein-bagian-1.

Wibowo, Prihandono. Prosiding Kongres Pancasila VI: Penguatan, Sinkronisasi, Harmonisasi, Integrasi Pelembagaan Dan Pembudayaan Pancasila Dalam Rangka Memperkokoh Kedaulatan Bangsa. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada, 2014.

Wismabrata, Michael Hangga. “Fakta Penolakan Pembangunan Gereja Santo Joseph Di Karimun, Jokowi: Tindak Tegas Intoleransi.” Kompas.com, 2020. Diakses 11 Januari 2020. https://regional.kompas.com/read/2020/02/16/15010091/fakta-penolakan-pembangunan-gereja-santo-joseph-di-karimun-jokowi--tindak?page=all.

Diterbitkan
2020-03-01
Bagian
Articles