Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Remaja Usia 12-16 Tahun dengan Menggunakan Subject Centered Design
Abstract
Banyak remaja yang kurang berminat untuk mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Kristen di gereja karena pembelajaran yang kurang relevan. Akibatnya remaja terpengaruh dalam pergaulan yang salah. Banyak yang terlibat dalam aktivitas-aktivitas yang cenderung merugikan diri sendiri bahkan orang lain di sekitar remaja. Remaja sering berkumpul dan melakukan aktivitas seperti merokok bahkan sampai pada meminum minuman keras, bahkan ada remaja yang mulai menggunakan obat-obatan terlarang. Masalah ini perlu direspon dengan melaksanakan Pendidikan Agama Kristen bagi remaja dengan pendekatan yang sesuai dengan usia dan kebutuhan mereka. Pendekatan yang diajukan dalam artikel ini adalah Subject Centered Design. Pendekatan ini memungkinkan remaja berpartisipasi aktif mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Kristen di gereja. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan desain pembelajaran Pendidikan Agama Kristen bagi remaja usia 12-16 tahun menggunakan Subject Centered Learning. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka. Hasil penelitian ini adalah suatu desain pembelajaran Pendidikan Agama Kristen remaja usia 12-16 tahun yang menggunakan Subject Centered Design untuk meningkatkan minat dan motivasi remaja untuk mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Kristen. Remaja terlibat secara aktif dan kritis dalam mengikuti pembelajaran Pendidikan Agama Kristen.
References
Sidjabat, Samuel B. Strategi Pendidikan Kristen. Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2007.
Boiliu, Esti Regina. “Aplikasi Teori Belajar Sosial Albert Bandura Terhadap PAK Masa Kini.” Jurnal Ilmu Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 3, No. 2 (2022): 133-43.
Sianipar, Desi. Yunardi Kristian Zega, Luterius Nehe, Kristiantoro. “Pelatihan Penyusunan Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Remaja Di HKBP Jatisampurna Bekasi.” Jurnal Comunitã Servizio 2, No. 2 (2020): 447-457.
Homrighausen, E.G. Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011.
Setiyowati, Ester Putri dan Yonatan Alex Arifianto. “Hubungan Kompetensi Pedagogik Guru dan Prestasi Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Kristen.” SIKIP Jurnal Pendidikan Agama Kristen 1, No. 2 (2020): 78-95.
Boiliu, Esti Regina. “Pendidikan Agama Kristen dalam PerspektifTeori Perkembangan Iman James W. Fowler.” PASCA : Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen 17, No. 2 (2021): 171-80.
———. “Sumbangsih PAK Bagi Pertumbuhan Iman dan Moral Kaum Muda di Era Revolusi Industri 4.0.” FIDEI: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika 5, No. 1 (2022): 58-74.
Harianto. Pendidikan Agama Kristen dalam Alkitab dan Dunia Pendidikan Masa Kini. Yogyakarta: Penerbit ANDI, 2012.
Enklaar, I. H. dan E. G. Homrighausen. Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 1985.
Messakh, Jefrit J. dan Jacob Messakh. “Pendidikan Agama Kristen dalam Membangun Karakter Misi dalam Konteks Globalisasi.” Jurnal Real Didache 3, no. 2 (2022): 74-89.
Awang, Jellyan Alviani. Iky S. P. Prayitno, Jacob D. Engel. “Strategi Pendidikan Agama Kristien Bagi Remaja Dalam Membentuk Konsep Diri Guna Menghadapi Krisis Identitas Akibat Penggunaan Media Sosial.” KHARISMATA: Jurnal Teologi Pantekosta 4, No. 1 (2021).
Rahajeng, Lusia., dkk. “Desain Pembelajaran Pendidikan Agama Kristen Lansia Menggunakan Society Centered Design.” Shanan Jurnal Pendidikan Agama Kristen 6, No. 1 (2022): 1-24.
Makoni, Widya Indasari, Remegises Danial Yohanis Pandie, dan Esti Regina Boiliu. “Relevansi Perspektif Teknologi Pendidikan Dengan Pendidikan Agama Kristen.” EDUKATIF: Jurnal Ilmu Pendidikan 4, No. 3 (2022): 4616-26.
Mestika Zed. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia, 2012.
Nuhamara, Daniel. Pendidikan Agama Kristen Remaja. Bandung: Jurnal Info Media, 2008.
———. “Pengutamaan Dimensi Karakter dalam Pendidikan Agama KristenNo Title.” Jaffray 16, No. 1 (2019): 93-119.
Pailang, H. S., & Palar, I. B. “Membangun Spiritual Remaja Masa Kini Berdasarkan Amsal 22: 6.” Jurnal Jaffray 10, No. 1 (2012): 59-86.
Pakpahan Duma Fitri, Junihot Simanjuntak dan Victor Deak. “Konsep Learner Centered Design Pembelajaran dalam Pembinaan Dewasa Awal Di Gereja.” Jurnal Jupak 3, No. 1 (2022): 13.
Manalu, Debora dan Berliana. “Desain Kurikulum Sekolah Minggu Menggunakan Subject-Centered Design.” Jurnal: Teologi Berita Hidup 3, No. 2 (2022): 281-295.
Sandria Anis, Hasyim Asy’ari, Fahmi Siti Fatimah. “Pembentukan Karakter Religius Melalui Pembelajaran Berpusat Pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri.” Jurnal At-Tadzkir 1, No. 1 (2022): 63-75.
Surachmad dan Winarno. Psikologi Pemuda: Sebuah Pengantar dalam Perkembangan Pribadi Dan Interaksi Sosialnya. Bandung: C. V. Jemmars, 1997.
Thomas H. Groome. Christian Religious Education: Pendidikan Agama Kristen. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010.
Tindagi, M. G. K. “Indikator Penanaman Nilai-Nilai PAK dalam Keluarga Bagi Perbinaan Iman Anak Remaja di Zaman Now.” Missio Ecclesiae 6, No. 1 (2017): 17-31.
Wahyu, Aprilia. “Organisasi dan Desain Pengembangan Kurikulum.” Jurnal Islamika 2, no. 2 (2020): 205-218.
Weinata, Sairin. Indentitas dan Ciri Khas Pendidikan Kristen di Indonesia Antara Konseptual dan Operasional. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2003.
Gulo, Gulo dan Widjaja Sugiri. “Pengaruh Guru Pendidikan Agama Kristen Terhadap Pelayanan Remaja Dalam Konteks Gereja di Indonesia.” Jurnal Quaerens 2, No. 2 (2020): 2614-2703.
Saputra, Yudha Nata. “Penilaian Berbasis Test di Sekolah Minggu.” Evangelikal: Jurnal Teologi Injili Dan Pembinaan Warga Jemaat 4, No. 2 (2020): 155-65.
Zega, Yunardi Kristian. “Teori Pengembangan Iman Remaja Menurut James W. Fowler dan Implementasinya Bagi Pendidikan Agama Kristen.” Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Missio 12, No. 2 (2020): 141-60.
- View 329 times Download 329 times PDF (Bahasa Indonesia)
Copyright (c) 2023 Jefrit Johanis Messakh, Serepina Y. Hasibuan, Setiaman Larosa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.