Hubungan Jumlah Trombosit dan Kadar Hematokrit dengan Lama Rawat Inap Pasien DBD pada Anak di RSUP DR. Sitanala Tahun 2019-2021

  • Yessica Milenia Bagian Anestesiologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Jakarta
  • Robert H. Sirait Bagian Anestesiologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia, Jakarta

Abstract

Latar belakang : Demam berdarah dengue merupakan penyakit infeksi oleh virus dengue melalui gigitan vektor DBD yaitu nyamuk genus Aedes. Sekitar 2,5 miliar populasi dunia memiliki risiko terinfeksi dengue  Per tahun sekitar 500.000 pasien di dunia memerlukan rawat inap dan mayoritas anak-anak. Parameter laboratorium sebagai indikator menegakan diagnosis DBD adalah trombositopenia dan hemokonsentrasi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan jumlah trombosit dan kadar hematokrit dengan lama rawat inap pasien DBD pada anak. Penelitian ini menggunakan desain analitik observasional dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik consecutive sampling dan uji statistik Chi-Square. Sampel berjumlah 86 pasien DBD pada anak yang menjalani rawat inap di RSUP dr. Sitanala tahun 2019-2021. Hasil : Terdapat hubungan jumlah trombosit dengan lama rawat inap pasien DBD pada anak, diperoleh nilai p=0,001 dan terdapat hubungan kadar hematokrit dengan lama rawat inap pasien DBD pada anak, didapatkan nilai p=0,029.  Kesimpulan : Terdapat hubungan jumlah trombosit dan kadar hematokrit dengan lama rawat inap pasien DBD pada anak di RSUP dr. Sitanala Tahun 2019-2021.

Published
2024-04-01
How to Cite
Yessica Milenia, & Sirait, R. H. (2024). Hubungan Jumlah Trombosit dan Kadar Hematokrit dengan Lama Rawat Inap Pasien DBD pada Anak di RSUP DR. Sitanala Tahun 2019-2021. Majalah Kedokteran UKI, 38(2), 50-54. https://doi.org/10.33541/mk.v38i2.5680