Pengaruh Desinfektan Pembersih Lantai Terhadap Perkembangan Larva Ascaris lumbricoides

  • Bryant Leonardo Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Kevin C. Sembiring Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Yesika R. H. Siagian Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Chyncia Vriesca Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Made S. Primandita Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Ronny Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta
  • Retno Wahyuningsih Departemen Parasitologi Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia Jakarta

Abstract

Abstrak
Penyakit kecacingan merupakan penyakit yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat dan kurang mendapat
perhatian (neglected disease) dan prevalensi askariasis menjadi yang tertinggi di Indonesia. Desinfektan pembersih
lantai merupakan salah satu alat yang digunakan untuk mencegah infeksi kecacingan. Desinfektan yang digunakan
pada penelitian ini adalah; kombinasi alkohol etoksilat-natrium lauril eter sulfat, karbol-pine oil, benzalkonium
klorida-etoksilat fatty alcohol, dan benzalkonium klorida. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
desinfektan dengan konsentrasi yang berbeda terhadap perkembangan telur A. lumbricoides. Bahan dan cara pada
penelitian ini menggunakan telur A. lumbricoides yang berasal dari feses penderita askariasis. Kemudian feses
diubah menjadi suspensi melalui proses sedimentasi dan sentrifugasi. Penelitian ini didapatkan bahwa seluruh
desinfektan dengan konsentrasi yang berbeda tidak berpengaruh terhadap perkembangan larva A. lumbricoides.
Kata kunci: Alkohol Etoksilat, Natrium Lauril Eter Sulfat, Karbol-Pine Oil, Benzalkonium Klorida-Etoksilat
Fatty Alcohol

Abstract
Worm disease is still a public health problem and has received less medical attention (neglected disease) and ascariasis
become the highest prevalence of worm disease in Indonesia. Floor cleaning disinfectant is one of the tools that
is used to prevent worm infections. The disinfectants used in this study were; combination of alcohol ethoxylatesodium lauryl ether sulfate, carbol-pine oil, benzalkonium chloride-ethoxylate fatty alcohol, and benzalkonium
chloride. The purpose of this study is to determine the effect of disinfectants with different concentrations on the
development of A. lumbricoides eggs. Materials and methods in this study used A. lumbricoides eggs derived from
the feces of ascariasis patients. Then the feces were converted into the suspense through the process of sedimentation
and centrifugation. The results of this study showed that all disinfectants with different concentrations had no effect
on the development of A. lumbricoides larvae.
Keywords: Ethoxylate alcohol, Sodium lauryl ether sulfate, Carbol-pine oil, Benzalkonium chlorid-ethoxylate
fatty alcohol

Published
2023-05-03
How to Cite
Leonardo, B., Sembiring, K. C., Siagian, Y. R. H., Vriesca, C., Primandita, M. S., Ronny, & Wahyuningsih, R. (2023). Pengaruh Desinfektan Pembersih Lantai Terhadap Perkembangan Larva Ascaris lumbricoides. Majalah Kedokteran UKI, 36(3), 85 - 93. https://doi.org/10.33541/mk.v36i3.4829