HUBUNGAN MOTIVASI KERJA, KETERAMPILAN KERJA DAN PERILAKU KOGNITIF PEGAWAI TERHADAP PENGEMBANGAN KARIR DI SATUAN POLISI PAMONG PRAJA KECAMATAN KEBAYORAN BARU KOTA ADMINISTRASI JAKARTA SELATAN
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis seberapa jauh variabel motivasi kerja, keterampilan kerja dan perilaku kognitif pegawai berhubungan terhadap pengembangan karir pada Satuan Polisi Pamong Praja Kecamatan Kebayoran Baru Kota Administrasi Jakarta Selatan, baik secara parsial maupun simultan.
Untuk mengetahui hubungan variabel independen motivasi kerja, keterampilan kerja dan perilaku kognitif terhadap pengembangan karir pegawai ditentukan oleh persamaan regresi sederhana dan regresi berganda. Untuk mengetahui signifikansi, data yang diperoleh dari angket diuji validitasnya melalui validitas, reliabilitas, normalitas, linieritas dan homogenitas. Metode analisis menggunakan uji t dan uji F dengan pemrosesan data menggunakan software SPSS versi 23.0.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Terdapat hubungan antara motivasi kerja dengan pengembangan karir. Dari hasil analisis uji t pada tabel , diperoleh t hitung sebesar 2,938 dan signifikansi nilai t sebesar 0,005 artinya terdapat hubungan yang positif antara variabel motivasi kerja dan pengembangan karir pegawai karena nilai signifikansi t hitung < alpha (0,05), (2) terdapat hubungan antara keterampilan kerja terhadap pengembangan karir. Dari hasil analisis uji t pada tabel , diperoleh t hitung sebesar 5,123 dan signifikansi nilai t sebesar 0,000 artinya terdapat hubungan yang positif antara variabel keterampilan kerja dan pengembangan karir pegawai karena nilai signifikansi t hitung < alpha (0,05), (3) terdapat hubungan antara perilaku kognitif terhadap pengembangan karir. Dari hasil analisis uji t pada tabel , diperoleh t hitung sebesar 4,811 dan signifikansi nilai t sebesar 0,000 artinya terdapat hubungan yang positif antara variabel perilaku kognitif dan pengembangan karir pegawai karena nilai signifikansi t hitung < alpha (0,05), (4) diketahui nilai Sig. adalah sebesar 0,000. Karena nilai Sig. < 0,05, maka sesuai dengan dasar pengambilan keputusan dalam uji F dapat disimpulkan bahwa hipotesis diterima atau dengan kata lain motivasi kerja (X1), keterampilan kerja (X2) dan perilaku kognitif (X3) secara simultan berhubungan terhadap pengembangan karir (Y).
- View 260 times Download 260 times PDF