Analisa Temperatur Artificial Age Terhadap Densitas Dislokasi Kekerasan, dan Kekuatan luluh Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51

  • Srihanto Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Budi Utomo

Abstrak

Telah dilakukan penelitian pengaruh temperatur artificial age terhadap kekerasan, kekuatan luluh, dan kerapatan dislokasi pada paduan Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51. Sampel paduan Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51 ini dibuat dengan metalurgi butiran selanjutnya dilakukan pemanasan T6 ( pemanasan solid solution pada temperatur 530 0C selama 1 jam dan variasi temperatur artificial age 1400C, 1700C, dan 2000C serta waktu selama 1 jam. Hasil pengujian kekerasan menunjukkan bahwa paduan Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51 kekerasan naik akibat adanya variasi temperatur artificial age. Pengamatan struktur mikro menunjukkan struktur hypoeutektik terdiri dari dendrit aluminium primer dan campuran eutektik paduan Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51. Hasil analisa kerapatan dislokasi, regangan mikro, dan ukuran kristal setelah perlakuan panas T6 menunjukkan bahwa paduan Al97,11Mg1,52Si0,86Zn0,51. terdiri dari fasa -Al, dan fasa Mg2Si.Hasil artificial age mengakibatkan terjadinya rekristalisasi dan pertumbuhan butir yang terbukti dengan naiknya regangan mikro dari 25,05% menjadi 32,83% pada bidang indeks Miller (311), naiknya ukuran kristalit dari 7,6734 nm menjadi 21,3354 nm, turunnya kerapatan dislokasi dari 0,0624 1/m2 menjadi 0.0067 1/mm2 dan turunnya kekuatan luluh dari 573,54 MPa menjadi 312,65 MPa.

Diterbitkan
2024-06-25
Bagian
Articles