BAHASA SEBAGAI ANUGERAH TUHAN DAN IDENTITAS BANGSA

  • Ramot Peter Bina Nusantara University, Jakarta, Indonesia.
  • Masda Surti Simatupang Universitas Kristen Indonesia
Keywords: identitas bangsa, keberagaman, anugerah Tuhan

Abstract

Bahasa memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan manusia, baik sebagai alat berkomunikasi dengan Tuhan dan sesama maupun sebagai alat pemersatu bangsa. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan memahami konsep bahasa sebagai anugerah Tuhan dan peran bahasa dalam membentuk identitas suatu bangsa serta pandangan kebangsaan tentang bahasa sebagai alat pemersatu di tengah keberagaman. Masyarakat Indonesia terkenal dengan keberagaman yang merupakan anugerah Tuhan Yang Maha Esa yang tak dapat terelakan. Salah satu keberagaman yang menjadi identitas bangsa yaitu bahasa. Peran bahasa sering terabaikan karena dianggap tidak berpengaruh langsung pada pembangunan di era moderen. Permasalahan tersebut tidak boleh dibiarkan karena bahasa sebagai alat pemersatu dan kekayaan yang dianugerahkan oleh Tuhan Yang Maha Esa bagi bangsa Indonesia. Pembahasan dalam artikel ini menggunakan metode kajian studi pustaka membahas fenomena yang terjadi berdasarkan kajian-kajian ilmiah yang telah ada dengan cara membaca, mencatat, dan mengolah bahan-bahan penelitian yang telah dipublikasi sebelumnya baik berupa buku, artikel jurnal, maupun teks lainnya. Artikel ini menjelaskan keberagaman bahasa (bahasa-bahasa daerah) sebagai kekayaan yang dianugerahkan Tuhan kepada bangsa Indonesia, serta menjelaskan bahasa nasional (bahasa Indonesia) sebagai identitas bangsa Indonesia dan alat pemersatu di tengah keberagaman masyarakat dalam aspek etnik, suku dan budaya yang berbeda.

References

Afifah, T. (2018). Identitas Nasional di Tinjau Dari Undang-Undang Dasar 1945 dan Undang- Tatu Afifah menghadapi globalisasi maka harus tetap Negara Indonesia , sangat sulit jikalau hanya atas berbagai macam unsur ras , kebudayaan , tercantum dalam Undang-Undang Dasar B . M. Sosietas Jurnal Pendidikan Sosiologi, 2(2), 187–198. https://e-jurnal.lppmunsera.org/index.php/ajudikasi/article/download/903/pdf/
Antari, L. P. S. (2019). Bahasa Indonesia sebagai identitas nasional bangsa Indonesia. Stilistika, 8(1), 92–108. https://doi.org/10.5281/zenodo.3903959
Asrif. (2010). Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Daerah dalam Memantapkan Kedudukan dan Fungsi Bahasa. Mabasan, 4(1), 11–23.
Aulia, L. R., Dewi, D. A., & Furnamasari, Y. F. (2021). Mengenal Indentitas Nasional Indonesia Sebagai Jati Diri Bangsa untuk Menghadapi Tantangan di Era Globalisasi. Jurnal Pendidikan Tambusai, 5(3), 8549–8557. https://www.jptam.org/index.php/jptam/article/view/2355
Azis, A. D., Mahyuni, M., Syahdan, S., & Yusra, K. (2019). Faktor-Faktor Penyebab Kepunahan Bahasa Daerah Di Tanah Rantau. Jurnal Sosial Ekonomi Dan Humaniora, 5(1), 1–7. https://doi.org/10.29303/jseh.v5i1.27
Hastings, A. (1997). The Nation and Nationalism. In The Construction of Nationhood: Ethnicity, Religion and Nationalism (pp. 1–34). Cambridge University Press. https://doi.org/10.1017/CBO9780511612107.002
Julianti, D., & Siagian, I. (2023). Analisis Pengaruh Bahasa Daerah Terhadap Penggunaan Bahasa Indonesia. Innovative: Journal Of Social Science …, 3, 5829–5836. http://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/view/956%0Ahttps://j-innovative.org/index.php/Innovative/article/download/956/777
Luthfia, R. A., & Dewi, D. A. (2021). Kajian Deskriptif tentang Identitas Nasional Untuk Integrasi Bangsa Indonesia. De Cive : Jurnal Penelitian Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan, 1(11), 391–397. https://doi.org/10.56393/decive.v1i11.270
Lytra, V. (2016). Language and ethnic identity. In The Routledge Handbook of Language and Identity (pp. 131–145). Routledge. https://doi.org/10.4324/9781315669816.CH8
Naibaho, L., Nadeak, B., & Sormin, E. (2023). Pelestarian Bahasa Daerah Sebagai Jati Diri Bangsa Indonesia (G. A. Siregar (ed.)). Widina Bhakti Persada. www.penerbitwidina.com
Nurjaman, A. (2021). Tantangan primordialisme dalam upaya membangun budaya politik nasional. Satwika : Kajian Ilmu Budaya Dan Perubahan Sosial, 5(2), 370–383. https://doi.org/10.22219/satwika.v5i2.17990
Pahlefi, M. R. (2019). Hubungan Bahasa Dengan Otak. Digilib.Unimed.Ac.Id, 1–7.
Peter, R., & Simatupang, M. S. (2022). Keberagaman Bahasa Dan Budaya Sebagai Kekayaan Bangsa Indonesia. Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra Dan Budaya, 9(1), 96–105. https://doi.org/10.33541/dia.v9i1.4028
Rosita, F. Y. (2013). Pembelajaran Moral , Etika dan Karakter melalui Karya Sastra. El-Wasathiya: Jurnal Studi Agama, 1(2), 232–254.
Santoso, G., Abdul Karim, A., Maftuh, B., Sapriya, S., & Murod, M. (2023). Kajian identitas nasional melalui misi bendera merah putih dan bahasa Indonesia abad 21. Jurnal Pendidikan Transformatif ( Jupetra ), 02(01), 284–296.
Siburian, T. (2013). Keilmuan Teologi dan Penelitian Kepustakaan: Refleksi Seminarian Injili. Stulos, 12(2), 211–244.
Sihombing, A. R. D., Sianturi, A., Butar-butar, F. K., & Surip, M. (2024). Peran Bahasa Indonesia sebagai Bahasa Persatuan di Era Globalisasi. Jurnal Sadewa: Publikasi Ilmu Pendidikan, Pembelajaran Dan Ilmu Sosial, 2(3), 09–18.
Srijanti, A. R. H. I., & Purwanto, S. K. (2009). Pendidikan Kewarganegaraan untuk Mahasiswa. Graha Ilmu.
Widianto, E. (2018). Pemertahanan Bahasa Daerah melalui Pembelajaran dan Kegiatan di Sekolah. Jurnal Kredo, 1(2), 1–13.
Zed, M. (2017). Metode Penelitian Kepustakaan. Yayasan Pustaka Obir Indonesia.
Published
2024-07-03