Implementasi Slow Sand Filter (SSF) untuk Meningkatkan Kualitas Air Bersih di SMAN 1 Manuhing Raya
DOI:
https://doi.org/10.33541/cs.v6i2.6173Abstrak
SMAN 1 Manuhing Raya merupakan sekolah yang berlokasi di Desa Tehang, Kec. Manuhing Raya, Kab. Gunung Mas, Kalimantan Tengah, mengandalkan air galian di dekat aliran sungai sebagai sumber utama air. Akan tetapi, kualitas air yang kurang memenuhi standar, berwarna agak keruh dan sifatnya yang asam sehingga dapat memberikan dampak buruk bagi kesehatan siswa dan warga sekolah serta dapat berakibat mengganggu kegiatan belajar mengajar. Metode penjernihan air melalui penyaringan pasir lambat (Slow Sand Filter, SSF) digunakan untuk mendukung tersedianya air bersih di SMAN 1 Manuhing Raya. Metode pelaksanaan kegiatan ini dibagi menjadi dua tahap yaitu sosialisasi dan tahap praktik serta perawatan SSF. Dari kegiatan ini, para siswa memberikan respon yang baik mengenai materi sosialisasi dan memahami mengenai proses perakitan serta pemeliharaan SSF. Hasil kerja SSF dapat menurunkan turbiditas air dari 8,00 menjadi 6,00, menjernihakan warna air yang semula berwarna kekuningan menjadi jernih atau bening, serta meningkatkan pH air dari 6,4 menjadi 7,6. Dengan pelaksanaan kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berhasil untuk membuat SSF di lingkungan sekolah dalam memenuhi kebutuhan air bersih warga sekolah SMAN 1 Manuhing Raya dan memberikan pengetahuan tentang pembuatan serta pemeliharaan SSF yang dapat diaplikasikan oleh para siswa di lingkungan tempat tinggal mereka.