PkM Pelatihan Bahasa Inggris dengan Tema “Pelafalan Bunyi Konsonan Letup, Frikatif dan Afrikatif Bahasa Inggris” di TK Islam R.A. Dua Putera Cibitung

  • Gunawan Tambunsaribu Universitas Kristen Indonesia, Jakarta,Indonesia
  • Yusniaty Sigalingging Universitas Kristen Indonesia, Jakarta,Indonesia
  • Sunengsih Simatupang Universitas Kristen Indonesia, Jakarta,Indonesia

Abstract

Abstrak

PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) adalah sebuah kegiatan yang secara terus menerus dilakukan oleh sebuah Perguruan Tinggi/institusi dalam menjalankan perannya untuk perduli pada masyarakat yang ada disekitarnya. Dalam kaitan melaksanakan kegiatan PkM ini, maka para dosen yang berkerja diperguruan tinggi turut menjalankan fungsinya sebagai pendidik di tengah-tengah masyarakat. Penulis sekaligus pelaksana PkM dalam hal ini telah melaksanakan pelatihan pelafalan bunyi konsonan frikatif dan afrikatif kepada anak-anak di TK Islam Dua Putera, Cibitung. Tujuan utama pelatihan ini adalah untuk melaksanakan kegiatan pengabdian pada masyarakat sebagai salah satu unsur dari Tridarma Perguruan Tinggi. Kegiatan ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembekalan keterampilan secara langsung kepada masyarakat sekitarnya. Kegiatan PkM ini dilakukan dengan cara mengajak anak-anak belajar sambil bernyanyi. Lagu-lagu perdengarkan kepada mereka melalui tape recorder dan tayangan vide di monitor televisi. Teks lagu juga dapat dilihat di layar TV. Cara kedua adalah dengan menuliskan kata-kata khusus yang mengandung bunyi frikatif dan afrikatif (/f/, /v/, /θ/, /ð/, /s/, /z/, /ʃ/, /ʒ/, /tʃ/, /dʒ/) di lembaran karton dengan tulisan yang cukup besar agar mudah dibaca. Selain itu, tulisan juga dibuat berwarna warni agar menarik perhatian anak-anak dan juga didukung dengan gambar-gambar yang sesuai dengan kata-kata yang adadalam lagu tersebut. Kemudian pelatih mengajak bernyanyi bersama dengan terlebih dahulu memberi contoh baris per baris. Setelah itu, anak-anak diminta meniru pelafalan yang diberikan pelatih. Proses belajar mengajar berlangsung dengan baik. Peserta PKM yakni siswa-siswi TK Islam Dua Puterayang berjumlah 29 orang sangat aktif dan merespon materi yang diajarkan oleh pengajar. Siswa/i sangat senang dengan lagu-lagu bahasa Inggris, yang cocok dengan usia mereka, yang diberikan oleh pengajar di setiap awal kegiatan belajar mengajar.

Abstract

Social service, known as PkM (Pengabdian kepada Masyarakat) in Indonesia, is an activity that is continuously carried out by universities or institutions as one of its role to increase prosperity to surrounding communityby giving free education or training to the society. The lecturers who work in higher education/institutions carry out their functions as educators to share knowledge to society. The writer, the doer of PkM, has conducted training on the pronunciation topic (fricative and affricative sounds) for children in kindergarten school named TK Dua Putera, Cibitung. The main purpose of this service is to carry out a social service activities as one element of the Tridarma Perguruan Tinggi, three main tasks of universities. This social service is carried out by training the children to pronounce fricative and affective sounds of English. The students are asked to listen the some English songs played through a tape recorder and also video footage on television monitors. Song texts can also be viewed on a TV screen. The second way for teaching them the sounds is to write special words that contain fricative and affective sounds (/ f /, / v /, / θ /, / ð /, / s /, / z /, / ʃ/, / ʒ/, / tʃ/, / dʒ/) on cardboard sheets.Those words are written in big as well as large letters so the words are easy enough to read. In addition, the letters is also made colorful to attract the attention of children. The trainer invites the children to sing along. After that, the children were asked to imitate the pronunciation given by the trainer. The learning process ran well. The participants, 29 students at TK Dua Putera Cibitung, were very active and they responded to the material taught by the instructor well. The students were very happy with this learning method because they could sing along with the trainer while learning English. These topics (fricative and affricative sounds) are suitable for their age because children on their age are easy to imitate and learn foreign languages.

Published
2019-11-26
How to Cite
Tambunsaribu, G., Sigalingging, Y., & Simatupang, S. (2019). PkM Pelatihan Bahasa Inggris dengan Tema “Pelafalan Bunyi Konsonan Letup, Frikatif dan Afrikatif Bahasa Inggris” di TK Islam R.A. Dua Putera Cibitung. JURNAL Comunità Servizio : Jurnal Terkait Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat, Terkhusus Bidang Teknologi, Kewirausahaan Dan Sosial Kemasyarakatan, 1(2), 134-142. https://doi.org/10.33541/cs.v1i2.1278
Section
Articles